THOUSANDS OF FREE BLOGGER TEMPLATES

Minggu, 25 November 2012

Coklat, Hanya Enak Saja?



Siapa yang tidak kenal coklat, makanan dari buah kakao yang sangat digemari oleh berbagai kalangan mulai dari anak-anak sampai dewasa, berbagai olahan seperti dimakan langsung seperti kemasan yang beredar di supermarket, untuk dijadikan kue seperti blackforest, sampai untuk dicampur dengan ice cream, semua menyukai coklat.
Tapi tahukah kalian bahwa makanan manis favorit ini memiliki banyak manfaat untuk tubuh sekaligus memiliki zat berbahaya menakutkan yang dapat membunuh anjing kesayangan kita, berikut ulasannya dimulai dari manfaat terlebih dahulu yang dikutip dari Shine :

1. Cokelat membantu memecahkan matematika
Flavonol, senyawa dalam cokelat adalah antioksidan yang diperkirakan meningkatkan sirkulasi, termasuk aliran darah ke otak. Sebuah studi 2009, peserta yang minum cokelat dengan flavonol menghitung mundur tiga angka dari 800-900 lebih cepat ketimbang mereka yang tak mengasup cokelat.

2. Cokelat mengenyangkan
Para ibu selalu memperingatkan agar jangan makan cokelat sebelum makan malam. Dan, mereka benar. Peneliti Denmark menemukan, orang yang makan cokelat hitam sebelum makan mengasup kalori 15 persen lebih sedikit dan tidak tergoda makanan berlemak ketimbang mereka yang tidak makan cokelat.

3. Cokelat meningkatkan suasana hati
Cokelat mengandung phenethylamine, yang memicu pelepasan endorfin. Reaksi ini mirip dengan pengalaman jatuh cinta. Dokter di Inggris pasangan yang mengonsumsi cokelat mengalami kesenangan dua kali lipat saat berciuman ketimbang mereka yang tidak mengonsumsi cokelat. Alasannya, cokelat mengandung gula dan kafein tinggi yang menghasilkan kalori tahan lama.

4. Cokelat membantu agar relaks
Penelitian menunjukkan cokelat mengandung senyawa anandamide, yang mengaktifkan reseptor otak yang sama seperti efek ganja. Tidak heran, menggigit sebatang cokelat mampu meningkatkan kebahagiaan.

5. Cokelat membuat awet muda
Sebuah studi di British Medical Journal menemukan, konsumsi cokelat dan permen memanjangkan umur hampir satu tahun daripada mereka yang menjauhkan diri dari hal-hal manis. Peserta yang makan permen 1-3 kali dalam sebulan memiliki tingkat kematian terendah.

Hal ini kemungkinan disebabkan adanya antioksidan dalam cokelat. Sebuah studi pada 2009 menemukan, pasien serangan jantung yang makan cokelat berisiko meninggal lebih kecil ketimbang mereka yang tidak mengasup cokelat.
Selain memiliki banyak manfaat ternyata coklat juga memiliki zat berbahaya terutama pada anjing, berikut penjelasannya:
Coklat mengandung zat kafein dan zat theobromine. zat theobromine ternyata zat yang sangat beracun untuk anjing kesayangan kita. Banyak orang meremehkan dan tetap memberikan coklat sebagai snack pada anjing peliharaannya. Berkata bahwa anjingnya sudah terbiasa dan sangat doyan dengan coklat , tetapi tidak pernah ada masalah. Padahal , setiap tahun khususnya di Amerika banyak kasus kematian anjing yang dilaporkan yang disebabkan oleh coklat.
Tapi sebagai catatan tidak semua coklat memiliki kadar zat Theobromine yang sama, disini akan diurutkan coklat yang memiliki zat Theobromine mulai dari yang terendah hingga yang tertinggi coklat yang mengandung zat Theobromine :
1.      Coklat putih
2.      Coklat cair (berasal dari bubuk)
3.      Coklat susu
4.      Coklat mentah
5.      Bubuk coklat
6.      Biji coklat

Anjing yang keracunan coklat terserang sakit perut yang luar biasa dan biasanya disertai dengan muntah darah. Muntahannya biasanya berbau coklat. Kemudian anjing akan mengeluarkan cairan liur yang berlebihan, gelisah, dan sulit untuk berdiri atau berjalan karena tubuh terasa kaku dan kejang. Rasa haus akan meningkat padahal air liur terus keluar, anjing akan minum terus sampai kemudian muntah lagi.
Kalau tidak segera diberi pertolongan, keadaan anjing akan menjadi lebih parah lagi seperti meningkatnya pernafasan, tremor otot, tubuh kaku, air kencing mengandung darah, gusi membiru, kejang-jkejang, dan akhirnya mati.
Biasanya, dokter hewan kalau melihat gejala-gejala tersebut kebanyakan memvonis anjing terkena penyakit distemper syaraf atau parvo karena gejalanya hampir sama. Nah, di Indonesia jarang sekali dilaporkan anjing mati karena serangan racun coklat tetapi lebih sering dilaporkan karena serangan distemper syaraf, parvo atau keracunan obat serangga.
Tidak ada obat yang bisa menawarkan racun coklat. Biasanya oleh dokter, anjing hanya diinfus dan diberi tambahan oksigen agar anjing dapat bertahan sampai racun coklat tersebut hilang dengan sendirinya.
Emellika Rahmayana 12110361 3KA28

BADEGOS RONGGAS